Trading Bitcoin adalah suatu kegiatan untuk memperoleh keuntungan dari mata uang kripto. Bitcoin menjadi salah satu mata uang yang populer karena harganya yang selalu mengalami kenaikan dan bisa memberikan peluang keuntungan yang tinggi.
Bappebti sendiri mencatat 229 mata uang kripto yang dan sah, salah satunya adalah Bitcoin yang mempunyai sifat sulit kita prediksi. Trading sendiri kita lakukan dengan cara melakukan beli atau buy saat harga rendah dan melakukan jual atau sell ketika harga tinggi.
Berbagai Jenis Trading Bitcoin
Kegiatan trading ini terbagi dalam 3 jenis berbeda, yaitu day trading, swing trading, dan scalping. Trading tidak sama dengan mining atau penambangan Bitcoin yang memerlukan alat komputasi yang canggih dan mahal. Berikut penjelasan tentang jenis trading dalam dunia kripto, khususnya Bitcoin.
1. Day trading
Yang pertama, Day trading merupakan kegiatan trading yang kita lakukan secara harian. Trader akan melakukan penjualan dan pembelian koin pada satu hari yang sama atau maksimal dalam jangka waktu satu hari. Metode ini mengharuskan trader untuk sangat teliti dan jeli dalam melihat pergerakan harga Bitcoin.
Ketika muncul peluang jual dengan harga yang lebih tinggi jika Anda bandingkan dengan harga belinya, trader akan mengambil peluang itu dan langsung melakukan penjualan. Diperlukan totalitas waktu dan ketelitian untuk bisa melakukan kegiatan trading dengan jenis day trading ini.
2. Scalping
Di urutan ke dua, jenis trading berikutnya lebih ekstrem jika kita bandingkan dengan jenis day trading. Seorang trader hanya mempunyai beberapa menit saja untuk bisa melakukan penjualan koin yang dimilikinya. Asal trader tersebut sudah mendapatkan keuntungan meskipun hanya sedikit, Bitcoin akan langsung dijual.
Trading Bitcoin dengan metode scalping ini hanya mengejar sedikit keuntungan saja tetapi dapat kita lakukan secara terus menerus dan berulang-ulang. Keuntungan yang nilainya sedikit tapi diperoleh secara konsisten dan berulang tentu akan lebih menjanjikan daripada keuntungan banyak tapi hanya sekali.
3. Swing trading
Jenis trading yang terakhir adalah menggunakan metode swing trading. Swing trading sendiri merupakan metode yang paling umum di kalangan investor Bitcoin. Pada metode ini, trader akan melakukan pengamatan trend pasar atau chart harga.
Pengamatan bisa kita lakukan tanpa harus memantau setiap detik atau setiap hari. Trader hanya akan melakukan pemantauan secukupnya saja dan akan lebih memilih untuk menahan aset dalam waktu yang lumayan lama. Setelah mencapai profit yang diinginkan, trader baru akan menjual koinnya.
Berbagai App untuk Trading Mata Uang Kripto
Untuk bisa melakukan trading, trader perlu menggunakan aplikasi yang memang hadir secara khusus untuk kegiatan trading. Ada banyak sekali pilihan aplikasi yang tersedia. Tapi, pastikan untuk memilih aplikasi yang kredibel dan sudah memperoleh izin dari Bappebti.
Ada setidaknya 13 pilihan aplikasi untuk trading mata uang kripto yang bisa Anda pilih sesuai dan gunakan untuk memperoleh keuntungan dari kegiatan trading Bitcoin, beberapa diantaranya adalah:
- Indodax
- Tokocrypto
- Rekeningku
- Pintu
- Luno
Selain kelima aplikasi tersebut masih banyak pilihan aplikasi lainnya. Pastikan app yang Anda pilih untuk melakukan kegiatan trading benar-benar aman dan kredibel. Selain itu, Anda juga perlu memahami dunia kripto lebih dalam lagi sebelum memutuskan untuk menjadi seorang trader Bitcoin.
Berbagai berita dan informasi seputar kripto dan Bitcoin bisa Anda dapatkan dari sumber terbaik dan terpercaya yaitu Crypto Media. Kunjungi www.cryptomedia.id untuk memperoleh semua informasi yang Anda perlukan untuk menjadi seorang trader Bitcoin yang ahli dalam memperoleh banyak profit.
Photo by Anna Nekrashevich from Pexels